Asinan disini bukan asinan yang berasal dari Kamboja atau bunga kamboja, melainkan asinan ini berada di Jl. Taman Kamboja No. 10, Rawangmangun. Bagi yang baru pertama kali singgah ke warung ini, mungkin agak kesulitan untuk menemukannya. Karena memang letak warung ini tidak persis berada di pinggir jalan raya. Kita harus masuk ke Gang Kamboja di kawasan Rawangmangun, tidak jauh dari RS Persahabatan. Namun tak usah khawatir, warung Asinan Kamboja yang dikelola oleh H. Mansur ini sudah cukup dikenal, apalagi di kalangan masyarakat sekitar. Jadi tak ada salahnya, bila sudah berada di daerah ini untuk bertanya kepada salah satu warga sekitar. Warungnya memang tidak terlalu besar, namun hampir tak pernah sepi pembeli, mulai dari warung ini buka jam 9 pagi sampai warung ini tutup jam 10 malam setiap hari. Namun pembeli akan lebih banyak lagi pada saat weekend, kebanyakan mereka berasal dari luar kota. Ada yang menyantap asinan di tempat, banyak pula yang membungkusnya untuk dibawa pulang.
Tak jauh beda dengan asinan pada umumnya, asinan kamboja berisi potongan sayur kol, taoge, daun selada, mentimun dan tahu yang seluruhnya dicampur aduk menyatu dengan sambal kacang yang kental. Tak lupa diatasnya ditaburi kerupuk mi yang khas asinan dan kerupuk warna merah sebagai pemanis. Dan terakhir ditaburi dengan kacang tanah goreng diatasnya. Semua bahan sayur untuk asinannya berupa sayuran mentah yang masih segar. Selain asinan sayur, warung ini juga menyediakan asinan buah, biasanya asinan buahnya sudah dikemas dalam kantong plastik. Untuk kuahnya tidak menggunakan kuah kacang, tapi menggunakan kuah bening yang berasa asam dan pedas. Dalam seporsi asinan buah terdiri dari potongan bengkuang, mangga muda, kedondong dan nanas. Untuk menikmati asinan ini, kita cukup mengeluarkan Rp. 9.000 dan Rp. 10.000 untuk seporsi asinan sayur dan asinan buah.
- Menu Andalan:Asinan Sayur (Rp. 10.000) & Asinan Buah (Rp. 9.000)
- Jam Buka:09.00 - 22.00
- Alamat Lokasi:Jl. Taman Kamboja No. 10, Rawangmangun - Jakarta Timur
Tidak ada komentar:
Posting Komentar